Cite This        Tampung        Export Record
Judul Menuju wujud Surabaya sebagai kota literasi / Arini Pakistyaningsih,SH,MM...[et.al.], editor Drs, Soegeng Boedhyanto
Pengarang Soegeng Boedhyanto
Penerbitan Surabaya : Pelita Hati, 2014
Deskripsi Fisik vii, 324 hlm. :ilus. ;23 cm.
ISBN 978-602-7964-20-4
Subjek MINAT BACA SURABAYA
Abstrak [Lokal Konten-Surabaya (37)]
Tidak salah kiranya kalau saat ini Surabaya disebut sebagai Kota Literasi. Karena, dalam mengembangkan pelayanan perpustakaan umum, Surabaya telah memiliki 980 Taman Bacaan Masyarakat yang tersebar di seluruh wilayah Surabaya, seperti di balai RW, rumah susun, Puskemas, panti asuhan,taman kota dan juga terminal. Serta ditambah perpustakaan mobil keliling yang mobile berkeliling di 31 kecamatan dengan koleksi buku yang terbilang jutaan. Perpustakaan sengaja kita adakan dengan langsung masuk ke titik sasaran di mana masyarakat berkumpul. Ini upaya untuk mendekatkan perpustakaan kepada masyarakat, agar masyarakat Surabaya memiliki minatbaca tinggi. Dengan demikian, diharapkan masyarakat akan semakin cerdas dan kreatifi dengan menjadikan membaca sebagai gaya hidup. Tak sedikit masyarakat yang memperoleh manfaat secara ekonomi dan membaca buku di perpustakaan maupun taman baca. Terbukti banyak warga yang mulai membuka usaha kecil atau menengah setelah mendapat ilmu dari buku yang dibaca. Melalui perpustakaan, ibu-ibu terinspirasi memiliki usaha rumahan dan anak-anak belajar, bermain serta mengerjakan PR. Buku tidak bisa dipungkiri lagi adalah sumber ilmu sekaligusinspirasiuntukmaju. Bersamaan dengan kegemaran membaca yang telah menjadi bagian hidup, maka saya juga sangat mengapresiasi dengan diterbitkannya kumpulan kisah inspirasi para petugas teknis perpustakaan. Ini menunjukkan bahwa mereka, tidak hanya mengajak masyarakat membaca, namnn juga memberikan suatu teladan dan contoh bahwa dengan membaca seseorang juga bisa untuk menu1is menghasilkan suatu karya. Mudah-mudahan buku yang diterbitkan ini kelak akan menambahh khasanah literasi Indonesia. Buku ini memuat inspirasi para petugas teknis pengelola perpustakaan dan tulisan para pakar literasi dan perpustakaan.
Catatan Bibliografi : hlm 232

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
00000226163 CB-D13/2014-334[37] Baca di tempat DISPERPUSIP JATIM - Ruang Deposit Tersedia
00000232686 CB-D13/2014-334[37] Baca di tempat DISPERPUSIP JATIM - Ruang Deposit Tersedia
00000262965 CB-D13/2014-334[37] Baca di tempat DISPERPUSIP JATIM - Ruang Deposit Tersedia
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000013786
005 20161027152147.0
006
007
008
020 # # $a 978-602-7964-20-4
035 0010-061600000000237
040 # # $a JIPDSUR
041 # # $a Ind
043 # # $a a-io-ji
082 0 4 $a 028.909 598 286 1 $2 [23]
090 # # $a CB-D13/2014-334[37]
245 # # $a Menuju wujud Surabaya sebagai kota literasi / $c Arini Pakistyaningsih,SH,MM...[et.al.], editor Drs, Soegeng Boedhyanto
260 # # $a Surabaya : $b Pelita Hati, $c 2014
300 # # $a vii, 324 hlm. : $b ilus. ; $c 23 cm.
504 # # $a Bibliografi : hlm 232
520 # # $a Tidak salah kiranya kalau saat ini Surabaya disebut sebagai Kota Literasi. Karena, dalam mengembangkan pelayanan perpustakaan umum, Surabaya telah memiliki 980 Taman Bacaan Masyarakat yang tersebar di seluruh wilayah Surabaya, seperti di balai RW, rumah susun, Puskemas, panti asuhan,taman kota dan juga terminal. Serta ditambah perpustakaan mobil keliling yang mobile berkeliling di 31 kecamatan dengan koleksi buku yang terbilang jutaan. Perpustakaan sengaja kita adakan dengan langsung masuk ke titik sasaran di mana masyarakat berkumpul. Ini upaya untuk mendekatkan perpustakaan kepada masyarakat, agar masyarakat Surabaya memiliki minatbaca tinggi. Dengan demikian, diharapkan masyarakat akan semakin cerdas dan kreatifi dengan menjadikan membaca sebagai gaya hidup. Tak sedikit masyarakat yang memperoleh manfaat secara ekonomi dan membaca buku di perpustakaan maupun taman baca. Terbukti banyak warga yang mulai membuka usaha kecil atau menengah setelah mendapat ilmu dari buku yang dibaca. Melalui perpustakaan, ibu-ibu terinspirasi memiliki usaha rumahan dan anak-anak belajar, bermain serta mengerjakan PR. Buku tidak bisa dipungkiri lagi adalah sumber ilmu sekaligusinspirasiuntukmaju. Bersamaan dengan kegemaran membaca yang telah menjadi bagian hidup, maka saya juga sangat mengapresiasi dengan diterbitkannya kumpulan kisah inspirasi para petugas teknis perpustakaan. Ini menunjukkan bahwa mereka, tidak hanya mengajak masyarakat membaca, namnn juga memberikan suatu teladan dan contoh bahwa dengan membaca seseorang juga bisa untuk menu1is menghasilkan suatu karya. Mudah-mudahan buku yang diterbitkan ini kelak akan menambahh khasanah literasi Indonesia. Buku ini memuat inspirasi para petugas teknis pengelola perpustakaan dan tulisan para pakar literasi dan perpustakaan.
520 # # $a [Lokal Konten-Surabaya (37)]
521 # # $a Masyarakat Umum
650 # 4 $a MINAT BACA $z SURABAYA
700 # # $a Soegeng Boedhyanto
850 # # $a JIPDSUR
852 # # $a JIPDSUR
990 # # $a 23493-2016
990 # # $a CB-D13/2014-334/24.098-2016
990 # # $a DPK8369
999 # # $a CB-D13/2014-334[37]/23493, 24.098-2016
Content Unduh katalog