Cite This        Tampung        Export Record
Judul Respon imunogenitas mikrosfer ovalbumin.Alginat dan produk vaksin pada mencit (Mus Musculus) : laporan akhir penelitian unggulan perguruan tinggi tahun anggaran 2015 / Dewi Melani Hariyadi S.Si.,M.Phil.,Phd.,Ap., Esti Hendradi
Pengarang Dewi Melani Hariyadi
Esti Hendradi
Penerbitan Surabaya : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Airlangga, 2015
Deskripsi Fisik x, 61 lbr. :ilus. ;30 cm.
Subjek VAKSIN PENELITIAN
Abstrak Penelitian ini merupakan hasil penelitian tahun pertama yang mempelajari tentang respon imunogenitas mikrosfer ovalbumin-alginat dibandingkan dengan kontrol dari antigen yang tidak dienkapsulasi dalam sistem maupun model antigen lain sebagai perabanding. Penelitian ini diliarapkan dapat memberikan kontribusi dalam bidang kefannasian khususnya sebagai salah satu usaha mennnjukkan efektivitas sistem penghantaran vaksin oral in vitro dan in vivo. Efektivitas in vivo ditunjukkan dengan respon imunogenitas. Pengembangan sediaan vaksin yang dapat menghantarkan vaksin antigen secara efektif merupakan strategi pengobatan yang diliarapkan. Sebelum sistem penghantaran vaksin oral ini diuji in vivo, dilakukan karakterisasi fisik antara lain dengan melihat morfologi dari mikrosfer kering, serta uji stabilitas selarna penyimpanan dengan ditunjukkan berat molekul yang terjaga integritasnya dari struktur ovalbumin. Setelali itu dilanjutkan dengan pengujian respon imun in vivo dengan uji hemaglutinasi titer IgG, uji inikroskopi menggunakan CLSM dan uji menggunakan mikroskop fluoresens. Hasil uji integritas menunjukkan bahwa ovalbumin tetap dapat mempertahankan berat molekulnya yaitu sekitar 45 kDa setelali melalui kondisi ekstrim penyimpanan pada suhu tinggi selama 60 hari penyimpanan. Mikrosfer ovalbumin-alginat yang dipelajari terdiri dari mikrosfer ovalbumin- alginat dengan penambalian lyoprotektan maltodextrin 5% maupun tanpa maltodextrin serta diuji dengan mengukur titer antibodi IgG serta membandingkannya dengan produk vaksin yang beredar di pasaran dengan rate intra muscular. Uji titer antibodi pada hewan coba mencit (mus musculus) ini menghasilkan titer IgG yang lebih tinggi pada mikrosfer ovalbumin-alginat mengandung maltodextrin dibandingkan yang tanpa maltodextrin maupun jika dibandingkan dengan antigen yang lain yaitu Bovine Serum Albumin. Hasil yang menarik dan penting adalah mikrosfer ovalbumin-alginat ini mampu menghasilkan respon titer antibodi yang sama tingginya dengan produk vaksin yang digunakan secara intra muscular. Dari hasil ini dapat diberikan rekomendasi bahwa pemberian vaksin secara intra muscular yang umumnya masih menimbulkan rasa sakit serta ketidaknyamanan pada pasien dapat dihindari dan diberikan alternative dengan vaksinasi oral yang lebih dapat diterima masyarakat.
Catatan Tahun ke 1 dari rencana 2 tahun.Tahun ke 1 Tahun 2015

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
00000221869 CB[G]-D13/2015-39 Baca di tempat DISPERPUSIP JATIM - Ruang Deposit Tersedia
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000012588
005 20160411134750.0
006
007
008
035 0010-041600000000015
040 # # $a JIPDSUR
041 # # $a Ind
082 0 4 $a 614.470 72 $2 [23]
090 # # $a CB[G]-D13/2015-39
100 # # $a Dewi Melani Hariyadi
245 # # $a Respon imunogenitas mikrosfer ovalbumin.Alginat dan produk vaksin pada mencit (Mus Musculus) : $b laporan akhir penelitian unggulan perguruan tinggi tahun anggaran 2015 / $c Dewi Melani Hariyadi S.Si.,M.Phil.,Phd.,Ap., Esti Hendradi
260 # # $a Surabaya : $b Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Airlangga, $c 2015
300 # # $a x, 61 lbr. : $b ilus. ; $c 30 cm.
500 # # $a Tahun ke 1 dari rencana 2 tahun.Tahun ke 1 Tahun 2015
520 # # $a Penelitian ini merupakan hasil penelitian tahun pertama yang mempelajari tentang respon imunogenitas mikrosfer ovalbumin-alginat dibandingkan dengan kontrol dari antigen yang tidak dienkapsulasi dalam sistem maupun model antigen lain sebagai perabanding. Penelitian ini diliarapkan dapat memberikan kontribusi dalam bidang kefannasian khususnya sebagai salah satu usaha mennnjukkan efektivitas sistem penghantaran vaksin oral in vitro dan in vivo. Efektivitas in vivo ditunjukkan dengan respon imunogenitas. Pengembangan sediaan vaksin yang dapat menghantarkan vaksin antigen secara efektif merupakan strategi pengobatan yang diliarapkan. Sebelum sistem penghantaran vaksin oral ini diuji in vivo, dilakukan karakterisasi fisik antara lain dengan melihat morfologi dari mikrosfer kering, serta uji stabilitas selarna penyimpanan dengan ditunjukkan berat molekul yang terjaga integritasnya dari struktur ovalbumin. Setelali itu dilanjutkan dengan pengujian respon imun in vivo dengan uji hemaglutinasi titer IgG, uji inikroskopi menggunakan CLSM dan uji menggunakan mikroskop fluoresens. Hasil uji integritas menunjukkan bahwa ovalbumin tetap dapat mempertahankan berat molekulnya yaitu sekitar 45 kDa setelali melalui kondisi ekstrim penyimpanan pada suhu tinggi selama 60 hari penyimpanan. Mikrosfer ovalbumin-alginat yang dipelajari terdiri dari mikrosfer ovalbumin- alginat dengan penambalian lyoprotektan maltodextrin 5% maupun tanpa maltodextrin serta diuji dengan mengukur titer antibodi IgG serta membandingkannya dengan produk vaksin yang beredar di pasaran dengan rate intra muscular. Uji titer antibodi pada hewan coba mencit (mus musculus) ini menghasilkan titer IgG yang lebih tinggi pada mikrosfer ovalbumin-alginat mengandung maltodextrin dibandingkan yang tanpa maltodextrin maupun jika dibandingkan dengan antigen yang lain yaitu Bovine Serum Albumin. Hasil yang menarik dan penting adalah mikrosfer ovalbumin-alginat ini mampu menghasilkan respon titer antibodi yang sama tingginya dengan produk vaksin yang digunakan secara intra muscular. Dari hasil ini dapat diberikan rekomendasi bahwa pemberian vaksin secara intra muscular yang umumnya masih menimbulkan rasa sakit serta ketidaknyamanan pada pasien dapat dihindari dan diberikan alternative dengan vaksinasi oral yang lebih dapat diterima masyarakat.
521 3 # $a Mahasiswa dan Peneliti
650 # 4 $a VAKSIN $v PENELITIAN
700 # # $a Esti Hendradi
850 # # $a JIPDSUR
852 # # $a JIPDSUR
990 # # $a 23051-2016
999 # # $a CB[G]-D13/2015-39/23051-2016
Content Unduh katalog
 
Karya Terkait :
Optimasi efektifitas sediaan transdermal patch natrium diklofenak / Peneliti Dra. Esti Hendradi, Apt, M.Si, Ph.D; Dr. Isnaeni,MS, Apt; Junaidi Khotib, S.Si, Apt, M.Kes, Ph.D Optimasi Efektivitas Sediaan Transdermal Patch Natrium Diklofenak Optimasi Efektivitas Sediaan Transdermal Patch Natrium Diklofenak Optimasi Alginat mikrosfer sebagai pembawa model vaksin antigen dengan variasi penyambung silang dari beberapa metode enkapsulasi/ Dewi Melani Hariyadi, SSi., MPhil, Ph.D., Apt., Dra. Esti Hendradi, M.Si, Ph.D., Apt., Dra. Tutiek Purwanti, MSi., Apt Optimasi sediaan implan dengan komposit bovine Hydroxyapatite-Chitosan dengan Cross Linker Glutaraldehid dan Genipin sebagai pembawa Ciprofloxacin : laporan akhir penelitian unggulan perguruan tinggi tahun anggaran 2015 / Dra. Esti Hendradi, M.Si.,Ph.D.,Apt., Dewi Melani Hariyadi, SSi.,MPhil,Ph.D.,Apt., Muhammad Faris Adrianto, S.Farm.,M.Farm,Apt. Show More