| Judul | Studi peningkatan kinerja sensor pergeseran berbasis serat optik bundel bahan kaca dan jumlah probe serat optik : laporan akhir penelitian unggulan perguruan tinggi Dr. Moh. Yasin |
| Pengarang | Moh. Yasin 1967 |
| Penerbitan | Surabaya : laporan akhir penelitian unggulan perguruan tinggi 2014 |
| Deskripsi Fisik | 2 jil.ilus. ;30 cm. |
| Subjek | optik- Penelitian |
| Abstrak | Kebutuhan pengukuran suatu kebutuhan fisis seperti pergeseran suatu objek berorde panjang gelombang (sub-mikron sampai sub-nanometer) secara menyeluruh (non-contact) dengan kepekaan, ketelitian dan stabilitas tinggi adalah kunci mikro-nano teknologi. Sensor pergeseran berorde nanometer dengan menggunakan serat optik mempunyai banyak keuntungan dalam pemanfaatannya dibandingkan dengan sensor pergeseran konvensional yang liain. Keuntungan sensor optik tersebut antara lain : non-elektrik, tahan ledakan, tak menyentuh, dapat dikendalikan dari jarak jauh, ukuran dan berat kecil, mudah diakses, mudah di instal, kebal terhadap intreferensi frekuensi radio dan intreferensi elektromagnetik, daya tahan dan ketelitian tinggi, dapat di hubungkan dengan sistem komunikasi data, tranmisi datanya aman dan kebal terhadp radiasi ionisasi. Peningkatan kinerja sensor pergeseran (yang meliputi sensitivitas, jangkauan linear, linearitas dan resolusi) dengan meggunakan jumlah probe yang lebih banyak (1000 buah serat optik penerima) dan jenis serat optik dari bahan kaca (glass optical fiber / GOF) akan diusulkan dn dikerjakan dalam penelitian ini. Metode yang digunakan adalah modulasi insensitas dengan cara menentukan hubungan antara daya luaran sensor serat optik terhadap pergeseran objek ke arah aksial berbasis pendekatan teori dan eksperimen. Perumusan mathematis hubungan antara daya luaran dan pergeseran objek dilakukan dengan menggunakan pendekatan berkas gaussian suatu sumber cahaya yang digunakan dan serat optik penerima sebagai serat optik bayangan. Berbasis pendekatan ini, diharapkan akan diperoleh rumusan mathematic baru yang mempunyai sensitifitas lebih tinggi. Sensitifitas sensor secara matematis ditentukan dengan mendeferensikan fungsi daya luaran terhadap pergeseran objek. Hasil teori ini akan di validasi dan di uji secara eksperimen, sehingga diharapkan akan diperoleh kesesuaian hasil antara kedua metode tersebut. Tujuan penelitian ini adalah (1) Membuktikan bahwa serat optik plastik bundel step index multiragam dan probe serat optik dengan jumlah probe 1000 buah dapat digunakan sebagai komponen snsor pergeseran berorde sub-mikro meter dengan menggunakan modulasi insentisitas pantulan, (2) Menentukan resolusi dan jangkauan linear yang dapat dicapai oleh sensor dengan jumlah probe 1000 buah dapat ditingkatkan dan (3) Menentukan perbandingan kerja sensor pergeseran antara probe serat optik 16 rf dan 1000rf. Metode yang digunakan adalah modulasi insentisitas pantulan. Sumber cahaya atau laser dilewatkan ke dalam serat pemancar (Transmiting fiber-tf) kemudian di pantulkan dengan cermin datar dan di tangkap oleh serat penerima (receiving fiber-rf). Jumlah tf dan rf adalah masing-masing sebanyak 1000 buah yang tersusun secara pasangan. berkas cahaya luaran rf akan di terima detektor optik (thorlabs, pda55) dan di konversi menajdi sinyal listrik yang di baca oleh voltmeter digital. Hasil penelitian menunjukan bahwa probe serat optik 16rf dan 1000rf dapat digunakan sebagai pirantisensor, dengan probe 16rf menunjukkan sensitifitas dan resolusi yang lebih baik untuk daerah slope depan dan slope belakang bagian pertama. Sedangkan probe serat optik 1000 rf menunjukkan hasil sensitifitas yang lebih baik untuk daerah slope belakang ke dua. Sensor pergeseran serat optik untuk 16rf sangat cocok untuk objek berjarak pendek (short distance) sedangkan sensor dengan 1000rf sangat cocok untuk objek jarak jauh (long distance). Linearitas daerah kerja sensor yang diperoleh lebih dari 99 %. |
| Catatan | Penelitian dilaksanakan 2 tahun. Penelitian 1 dilaksanakan tahun 2013. Penelitian 2 dilaksanakan tahun 2014. vii, 27 hlm.+lamp. |
| No Barcode | No. Panggil | Akses | Lokasi | Ketersediaan |
|---|---|---|---|---|
| 00000201468 | CB[G]-D13/2014-191 ; 2013-91 | Baca di tempat | DISPERPUSIP JATIM - Ruang Deposit | Tersedia |
| 00000210448 | CB[G]-D13/2014-191 ; 2013-91 | Baca di tempat | DISPERPUSIP JATIM - Ruang Deposit | Tandon |
| Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
| 001 | INLIS000000000006866 | ||
| 005 | 20150806090049.0 | ||
| 006 | |||
| 007 | |||
| 008 | |||
| 035 | 0010-041500000000562 | ||
| 040 | # | # | $a JIPDSUR |
| 082 | 0 | 4 | $a 621.369 207 2 $2 [23] |
| 090 | # | # | $a CB[G]-D13/2014-191 ; 2013-91 |
| 100 | 0 | # | $a Moh. Yasin $d 1967 |
| 245 | 0 | 0 | $a Studi peningkatan kinerja sensor pergeseran berbasis serat optik bundel bahan kaca dan jumlah probe serat optik : $b laporan akhir penelitian unggulan perguruan tinggi $c Dr. Moh. Yasin |
| 260 | # | # | $a Surabaya : $b laporan akhir penelitian unggulan perguruan tinggi $c 2014 |
| 300 | # | # | $a 2 jil. $b ilus. ; $c 30 cm. |
| 500 | # | # | $a Penelitian dilaksanakan 2 tahun. Penelitian 1 dilaksanakan tahun 2013. Penelitian 2 dilaksanakan tahun 2014. vii, 27 hlm.+lamp. |
| 520 | # | # | $a Kebutuhan pengukuran suatu kebutuhan fisis seperti pergeseran suatu objek berorde panjang gelombang (sub-mikron sampai sub-nanometer) secara menyeluruh (non-contact) dengan kepekaan, ketelitian dan stabilitas tinggi adalah kunci mikro-nano teknologi. Sensor pergeseran berorde nanometer dengan menggunakan serat optik mempunyai banyak keuntungan dalam pemanfaatannya dibandingkan dengan sensor pergeseran konvensional yang liain. Keuntungan sensor optik tersebut antara lain : non-elektrik, tahan ledakan, tak menyentuh, dapat dikendalikan dari jarak jauh, ukuran dan berat kecil, mudah diakses, mudah di instal, kebal terhadap intreferensi frekuensi radio dan intreferensi elektromagnetik, daya tahan dan ketelitian tinggi, dapat di hubungkan dengan sistem komunikasi data, tranmisi datanya aman dan kebal terhadp radiasi ionisasi. Peningkatan kinerja sensor pergeseran (yang meliputi sensitivitas, jangkauan linear, linearitas dan resolusi) dengan meggunakan jumlah probe yang lebih banyak (1000 buah serat optik penerima) dan jenis serat optik dari bahan kaca (glass optical fiber / GOF) akan diusulkan dn dikerjakan dalam penelitian ini. Metode yang digunakan adalah modulasi insensitas dengan cara menentukan hubungan antara daya luaran sensor serat optik terhadap pergeseran objek ke arah aksial berbasis pendekatan teori dan eksperimen. Perumusan mathematis hubungan antara daya luaran dan pergeseran objek dilakukan dengan menggunakan pendekatan berkas gaussian suatu sumber cahaya yang digunakan dan serat optik penerima sebagai serat optik bayangan. Berbasis pendekatan ini, diharapkan akan diperoleh rumusan mathematic baru yang mempunyai sensitifitas lebih tinggi. Sensitifitas sensor secara matematis ditentukan dengan mendeferensikan fungsi daya luaran terhadap pergeseran objek. Hasil teori ini akan di validasi dan di uji secara eksperimen, sehingga diharapkan akan diperoleh kesesuaian hasil antara kedua metode tersebut. Tujuan penelitian ini adalah (1) Membuktikan bahwa serat optik plastik bundel step index multiragam dan probe serat optik dengan jumlah probe 1000 buah dapat digunakan sebagai komponen snsor pergeseran berorde sub-mikro meter dengan menggunakan modulasi insentisitas pantulan, (2) Menentukan resolusi dan jangkauan linear yang dapat dicapai oleh sensor dengan jumlah probe 1000 buah dapat ditingkatkan dan (3) Menentukan perbandingan kerja sensor pergeseran antara probe serat optik 16 rf dan 1000rf. Metode yang digunakan adalah modulasi insentisitas pantulan. Sumber cahaya atau laser dilewatkan ke dalam serat pemancar (Transmiting fiber-tf) kemudian di pantulkan dengan cermin datar dan di tangkap oleh serat penerima (receiving fiber-rf). Jumlah tf dan rf adalah masing-masing sebanyak 1000 buah yang tersusun secara pasangan. berkas cahaya luaran rf akan di terima detektor optik (thorlabs, pda55) dan di konversi menajdi sinyal listrik yang di baca oleh voltmeter digital. Hasil penelitian menunjukan bahwa probe serat optik 16rf dan 1000rf dapat digunakan sebagai pirantisensor, dengan probe 16rf menunjukkan sensitifitas dan resolusi yang lebih baik untuk daerah slope depan dan slope belakang bagian pertama. Sedangkan probe serat optik 1000 rf menunjukkan hasil sensitifitas yang lebih baik untuk daerah slope belakang ke dua. Sensor pergeseran serat optik untuk 16rf sangat cocok untuk objek berjarak pendek (short distance) sedangkan sensor dengan 1000rf sangat cocok untuk objek jarak jauh (long distance). Linearitas daerah kerja sensor yang diperoleh lebih dari 99 %. |
| 521 | 1 | # | $a Untuk usia 17 tahun ke atas |
| 650 | 0 | 4 | $a optik- $v Penelitian |
| 850 | # | # | $a JIPDSUR |
| 852 | # | # | $a JIPDSUR |
| 999 | # | # | $a CB[G]-D13/2014-191/21.389-2015; 2013-91/19.153-2013 |
Content Unduh katalog