Cite This        Tampung        Export Record
Judul Perancangan kendali untuk formasi gerak wahana tranportasi melalui fenomena swarm dengan pengaruh pemimpin
Pengarang MISWANTO, 1968-
Jonson Naiborhu
Aries Sulisetyono 1971
Penerbitan Surabaya: Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Airlangga, 2012
Deskripsi Fisik viii, 38 hlm. :ilus.;29 cm.
Subjek Algoritma Penelitian
Teknik, Transportasi Penelitian
Abstrak Fenomena gerak bergerombol (Swam) yang terjadi pada beberapa makhluk hidup sering dijumpai di alam. Dengan fenomena swam, tugas atau suatu pekerjaan di tuntaskan secara bersama oleh semua anggota swam. penelitian ini emanfaatkan perilaku swam di alam untuk pengendalian sekumpulan wahana transportasi yang bergerak mengikuti lntasan gerak pemimpin dengan formasi geometri tertentu. Oleh karena itu penelitian ini juga membahas pemodelan swam yang dipengaruhi oleh pemimpin. pada pemodelan ini sekolompok wahana transportasi dibagi menjadi dua bagian, yaitu bagian pemimpin yang bersifat independen terhadap anggota yang lain dan bagian anggota yang lintasan geraknya bergantung pada lintasan gerak pemimpin. Hubungan antara kedua bagian ini akan di modelkan dan di cari kondisi-kondisi yang mengoptimalkan gerakan sekelompok wahana tersebut. wahana transportasi yang dibahas dalam penelitian ini adalah model Dubin's dan model Kapal. pada penelitian tahun pertama ini dibahas model Dubin's tiga anggota dengan salah satu anggota berfungsi sebagai pemimpin. pertama-tama di desain kendali gerak pemimpi dengan tracking error dynamics guna melakukan tracking terhadap suatu lintasan yang ditentukan dari suatu posisi ke posisi lain. Berdasarkan simulasi numerik diperoleh bahwa error antara lintasan pemimpin dengan lintasan yang ditentukan cukup minimal juga simulasi numerik untuk tiga anggota menunjukkan bahwa lintasan anggota dapat mengikuti lintasan pemimpin. Sedangkan desain kendali untuk angggota yang lain menggunakan posisi dan orientasi pemimpin sebagai umpan balik (feedback) bagi anggota yang lain. pada awal penelitian, gerak dari tiga wahana akan dibahas. selanjutnya, jumlah wahana yang gerak bergerombol akan ditingkatkan.
Bahasa Indonesia

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
06201300374 Clp-D13/2012-150 Dapat dipinjam DISPERPUSIP JATIM - Ruang Deposit Tersedia
06201300375 Clp-D13/2012-150 Baca di tempat DISPERPUSIP JATIM - Ruang Deposit Tersedia
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 JATIM-06130000000101
005 20150706093826.0
006
007
008 ind
035 0010-061300000000101
040 # # $aJIPDSUR
082 0 4 $a 518.100 72 $2 [23]
090 # # $aClp-D13/2012-150
100 # # $aMISWANTO,$d1968-
245 # # $aPerancangan kendali untuk formasi gerak wahana tranportasi melalui fenomena swarm dengan pengaruh pemimpin
260 # # $aSurabaya:$bLembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Airlangga,$c2012
300 # # $aviii, 38 hlm. : $bilus.; $c29 cm.
520 # # $a Fenomena gerak bergerombol (Swam) yang terjadi pada beberapa makhluk hidup sering dijumpai di alam. Dengan fenomena swam, tugas atau suatu pekerjaan di tuntaskan secara bersama oleh semua anggota swam. penelitian ini emanfaatkan perilaku swam di alam untuk pengendalian sekumpulan wahana transportasi yang bergerak mengikuti lntasan gerak pemimpin dengan formasi geometri tertentu. Oleh karena itu penelitian ini juga membahas pemodelan swam yang dipengaruhi oleh pemimpin. pada pemodelan ini sekolompok wahana transportasi dibagi menjadi dua bagian, yaitu bagian pemimpin yang bersifat independen terhadap anggota yang lain dan bagian anggota yang lintasan geraknya bergantung pada lintasan gerak pemimpin. Hubungan antara kedua bagian ini akan di modelkan dan di cari kondisi-kondisi yang mengoptimalkan gerakan sekelompok wahana tersebut. wahana transportasi yang dibahas dalam penelitian ini adalah model Dubin's dan model Kapal. pada penelitian tahun pertama ini dibahas model Dubin's tiga anggota dengan salah satu anggota berfungsi sebagai pemimpin. pertama-tama di desain kendali gerak pemimpi dengan tracking error dynamics guna melakukan tracking terhadap suatu lintasan yang ditentukan dari suatu posisi ke posisi lain. Berdasarkan simulasi numerik diperoleh bahwa error antara lintasan pemimpin dengan lintasan yang ditentukan cukup minimal juga simulasi numerik untuk tiga anggota menunjukkan bahwa lintasan anggota dapat mengikuti lintasan pemimpin. Sedangkan desain kendali untuk angggota yang lain menggunakan posisi dan orientasi pemimpin sebagai umpan balik (feedback) bagi anggota yang lain. pada awal penelitian, gerak dari tiga wahana akan dibahas. selanjutnya, jumlah wahana yang gerak bergerombol akan ditingkatkan.
521 1 # $a usia 17 tahun ke atas
650 # 4 $a Algoritma $v Penelitian
650 # 4 $a Teknik, Transportasi $v Penelitian
700 0 # $a Aries Sulisetyono $d 1971
700 0 # $a Jonson Naiborhu
850 # # $a JIPDSUR
852 # # $a JIPDSUR
990 # # $a clp-D13/2013-140-19-202-2014
Content Unduh katalog