Cite This        Tampung        Export Record
Judul Karakterisasi molekuler gen surface protein-31 brucella obarcus sebagai marker genetik untuk kit diagnostik penyakit brucellosis / Wiwik TyasningsihDrh., M.Kes., Dr. Didik Handijanto, Drh., M.S.
Pengarang Wiwik Tyasningsih
Didik Handijatno
Penerbitan Surabaya : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Airlanggasi, 2012.
Deskripsi Fisik viii, 29 hlm.:ilus.;29 cm
Subjek INFEKSI (BRUCELLOSIS)-PENELITIAN
Abstrak Penyakit brucellosis merupakan penyakit infeksi yg disebabkan bakteri genus brucella, penyakit ini bersifat zoonosis dan dapt menyebabkan kerugian ekonomis yg sangat tinggi. Kasus penyakit brucellosis pada ternak di Indonesia mencapai 40 %, dan kasus tersebut tersebar di beberapa propinsi termasuk Jawa Timur (Disnak Jatim, 2009). sampai sat ini standar diagnosis utma (Gold Standard Diagnosis) yg digunakan untuk diagnosis brucellosis adalah uji serologis complement fixatian test (CFT) namun uji cft ini masih sering menghasilak hasil positif palsu membutuhkan kecermatan untuk menghitung besar titer antibodinya hanya dapat dilakukan di laboratorium kesehtan hewan dan memerlukan waktu yg lama.
Catatan Bibliografi : hlm 26-27
Bahasa Indonesia

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
07201300248 CLP-D13/2012-90 Baca di tempat DISPERPUSIP JATIM - Ruang Deposit Tersedia
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 JATIM-07130000000056
005 20130704111600.0
008 ***********************************ind**
035 # # 0010-071300000000056
040 # # $a JIPDSUR
082 0 4 $a 616.957 972 $2 [22]
090 # # $a CLP-D13/2012-90
100 0 # $a Wiwik Tyasningsih
245 0 0 $a Karakterisasi molekuler gen surface protein-31 brucella obarcus sebagai marker genetik untuk kit diagnostik penyakit brucellosis / $c Wiwik TyasningsihDrh., M.Kes., Dr. Didik Handijanto, Drh., M.S.
260 # # $a Surabaya : $b Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Airlanggasi, $c 2012.
300 # # $a viii, 29 hlm.:$b ilus.;$c 29 cm
504 # # $a Bibliografi : hlm 26-27
520 # # $a Penyakit brucellosis merupakan penyakit infeksi yg disebabkan bakteri genus brucella, penyakit ini bersifat zoonosis dan dapt menyebabkan kerugian ekonomis yg sangat tinggi. Kasus penyakit brucellosis pada ternak di Indonesia mencapai 40 %, dan kasus tersebut tersebar di beberapa propinsi termasuk Jawa Timur (Disnak Jatim, 2009). sampai sat ini standar diagnosis utma (Gold Standard Diagnosis) yg digunakan untuk diagnosis brucellosis adalah uji serologis complement fixatian test (CFT) namun uji cft ini masih sering menghasilak hasil positif palsu membutuhkan kecermatan untuk menghitung besar titer antibodinya hanya dapat dilakukan di laboratorium kesehtan hewan dan memerlukan waktu yg lama.
521 # # $a Masyarakat Umum
650 # 4 $a INFEKSI (BRUCELLOSIS)-PENELITIAN
700 # # $a Didik Handijatno
850 # # $a JIPDSUR
852 # # $a JIPDSUR
999 # # $a CLP-D13/2012-90/2013-16.854
Content Unduh katalog