Tag
|
Ind1
|
Ind2
|
Isi
|
001
|
|
|
INLIS000000000012659
|
005
|
|
|
20160420084218.0
|
006
|
|
|
|
007
|
|
|
|
008
|
|
|
|
035
|
|
|
0010-041600000000086
|
040
|
#
|
#
|
$a JIPDSUR
|
041
|
#
|
#
|
$a Ind
|
082
|
0
|
4
|
$a 617.672 072 $2 [23]
|
090
|
#
|
#
|
$a CB[G]-D13/2015-149
|
245
|
#
|
#
|
$a Model peran ibu dalam aspek mikrobiologi dan perilaku sebagai prediktor karies gigi pada anak usia dini : $b laporan akhir penelitian unggulan perguruan tinggi tahun anggaran 2015 / $c Udijanto Tedjosasongko, drg.PhD,SpKGA(K) ...[et.al.]
|
260
|
#
|
#
|
$a Surabaya : $b Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Airlangga, $c 2015
|
300
|
#
|
#
|
$a 32 lbr. : $b ilus. ; $c 30 cm.
|
500
|
#
|
#
|
$a Tahun ke 1 dari rencana 2 tahun.Tahun ke 1 Tahun 2015
|
504
|
#
|
#
|
$a Bibliografi : lbr 30-32
|
520
|
#
|
#
|
$a Berbagai usaha pengembangan upaya pencegahan dan penanganan karies gigi untuk terns dilakukan pada berbagai negara. Pergerakan upaya pencegahan dan penanganan karies gigi hingga saat ini telah menunjukkan perkembangan positif dan dinamis, tetapi permasalahan karies gigi masih menunjukkan angka prevalensi yang tinggi, terutama pada negara berkembang. Pada bahasan secara fisiologi, karies gigi dapat disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu diantaranya adalah karbohidrat yang berasal dari makanan, bakteri acidogenik, peranan saliva, permukaan gigi, serta waktu. Streptococcus mutans merupakan bakteri spesifik utama dalam rongga mulut yang berperan besar dalam terjadinya karies gigi. Tubuh manusia memperoleh mikroorganisme melalui transmisi secara langsung dari satu orang ke orang lain, dan secara tidak langsung melalui suatu media. Transmisi S mutans dilaporkan dapat terjadi secara vertikal maupun horizontal. Transmisi vertikal terjadi dari ibu atau pengasuh ke anak. Sementara ini ibu dianggap sumber utama transmisi Streptococcus Mutans bagi anaknya. Namun tidak menutup kemungkinan adanya sumber penular lain dalam keluarga. Proses pembentukan perilaku kesehatan seseorang sangat terkait dengan lingkungan rumah sebagai lingkungan sosial awal masa perkembangan anak. Lingkungan rumah dengan keterlibatan utama oleh orang tua, saudara kandung, ataupun pengasuh, memiiiki peranan penting dalam proses pembentukan perilaku kesehatan. Sikap dan perilaku orang tua, khususnya ibu, memiiiki peranan terkait perkembangan anak usia dini pada rentang usia dalam daur kehidupan yang sensitif terhadap berbagai pengaruh. Pengaruh yang diberikan oleh ibu terkait dengan keadaan kesehatan gigi pada anak usia dini, tidak hanya terkait dengan perilaku ibu ketika menjaga kesehatan gigi anak, tetapi juga terkait dengan perilaku ibu sebagai individu terhadap dirinya sendiri. Keyakinan ibu terhadap kepentingan dalam menjaga kesehatan gigi anak merupakan landasan penting dalam membentuk paradigma berperilaku ibu pada anak pada keterkaitan terhadap aktivitas menjaga dan memelihara kesehatan gigi anak. Berdasarkan tinjauan yang tersebut diatas, didapatkan suatu kebutuhan untuk pengembangan model peran ibu dalam aspek mikrobiologi dan perilaku sebagai prediktor karies gigi pada anak usia dini. Pengembangan model prediktor tersebut, diharapkan dapat menunjang pengembangan penelitian dan mendukung pengambilan kebijakan terkait kebutuhan kesehatan gigi dan pencegahan permasalahan kesehatan gigi, khususnya kejadian karies gigi pada anak usia dini. Hal tersebut akan memperluas dan menunjang khasanah proses perencanaan program promosi kesehatan dengan pendekatan pencegahan sejak dini sehingga dapat menjadi lebih efektif dan efisien.
|
521
|
3
|
#
|
$a Mahasiswa dan Peneliti
|
650
|
#
|
4
|
$a KARIES GIGI $v PENELITIAN
|
700
|
#
|
#
|
$a Udijanto Tedjosasongko
|
850
|
#
|
#
|
$a JIPDSUR
|
852
|
#
|
#
|
$a JIPDSUR
|
999
|
#
|
#
|
$a CB[G]-D13/2015-149/23163-2016
|