Cite This        Tampung        Export Record
Judul Pemberdayaan organisasi penghayat kepercayaan uis neno ma uis pah di desa boti kecamatan kie kabupaten timor tengah selatan provinsi nusa tenggara timur / I Made Suarsana, I Made Sumerta, Yufiza
Pengarang I Made Suarsana (penulis)
I Made Sumerta (penulis)
Yufiza (penulis)
EDISI Cetakan Pertama, 2018
Penerbitan Yogyakarta : Kepel Press, 2018
© Penerbit Kepel Press
Deskripsi Fisik viii, 70 halaman :ilustrasi ;23 cm
Konten teks
Media tanpa perantara
Penyimpan Media volume
ISBN 978-602-356-223-7
Subjek Kepercayaan, Aliran-- Nusa Tenggara Timur
Abstrak Wujud kepercayaan yang berkembangpada masyarakat suku Boti disebut Halaika. Mereka percaya kepada dua penguasa alam yaitu Uis Neno Ma Uis Pah (Dewa Langit dan Dewa Bumi). Uis Pah sebagai mama atau ibu yang mengatur, mengawasi, dan menjaga kehidupan alam semesta beserta isinya termasuk manusia. Sedangkan Uis Neno sebagai papa atau bapak yang merupakan penguasa alam baka yang akan menentukan seseorang bisa masuk surga atau neraka berdasarkan perbuatannya di dunia. Kepercayaan Halaika, Uis Neno Ma Uis Pah masih bisa bertahan hidup sampai sekarang pada masyarakat suku Boti karena masyarakat adat suku Boti yang dipimpin oleh seorang raja/Usif sangat menjaga kepercayaan asli mereka yang diwariskan oleh leluhur mereka secara turun temurun. Mereka melestarikan kepercayaan aslinya, adat istiadatnya dengan sepenuh hatinya, dengan tulus ikhlas dari generasi ke generasi dari jaman dahulu kala sampai jaman modern sekarang ini tanpa pernah terpengaruh oleh arus globalisasi.
Catatan Bibliografi : halaman 69-70
Diterbitkan untuk Balai Pelestarian Nilai Budaya Bali

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
00000317467 291.425 986 8 IMA p Baca di tempat DISPERPUSIP JATIM - Ruang Koleksi Budaya Etnis Nusantara Tersedia
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000977808
005 20240529025354
006 a#g#####z000#0#
007 ta
008 #b##yoia###g#####z000#0#ind##
020 # # $a 978-602-356-223-7
035 # # $a 0010-0524000352
040 # # $a JIPDSUR$b ind$e rda
041 # # $a ind
082 # # $a 291.425 986 8$2 [23]
084 # # $a 291.425 986 8 IMA p
100 0 # $a I Made Suarsana$e penulis
245 0 0 $a Pemberdayaan organisasi penghayat kepercayaan uis neno ma uis pah di desa boti kecamatan kie kabupaten timor tengah selatan provinsi nusa tenggara timur /$c I Made Suarsana, I Made Sumerta, Yufiza
250 # # $a Cetakan Pertama, 2018
264 # 0 $a Yogyakarta :$b Kepel Press,$c 2018
264 # 4 $a © Penerbit Kepel Press
300 # # $a viii, 70 halaman : $b ilustrasi ; $c 23 cm
336 # # $a teks$2 rdacontent
337 # # $a tanpa perantara$2 rdamedia
338 # # $a volume$2 rdacarrier
500 # # $a Diterbitkan untuk Balai Pelestarian Nilai Budaya Bali
504 # # $a Bibliografi : halaman 69-70
520 # # $a Wujud kepercayaan yang berkembangpada masyarakat suku Boti disebut Halaika. Mereka percaya kepada dua penguasa alam yaitu Uis Neno Ma Uis Pah (Dewa Langit dan Dewa Bumi). Uis Pah sebagai mama atau ibu yang mengatur, mengawasi, dan menjaga kehidupan alam semesta beserta isinya termasuk manusia. Sedangkan Uis Neno sebagai papa atau bapak yang merupakan penguasa alam baka yang akan menentukan seseorang bisa masuk surga atau neraka berdasarkan perbuatannya di dunia. Kepercayaan Halaika, Uis Neno Ma Uis Pah masih bisa bertahan hidup sampai sekarang pada masyarakat suku Boti karena masyarakat adat suku Boti yang dipimpin oleh seorang raja/Usif sangat menjaga kepercayaan asli mereka yang diwariskan oleh leluhur mereka secara turun temurun. Mereka melestarikan kepercayaan aslinya, adat istiadatnya dengan sepenuh hatinya, dengan tulus ikhlas dari generasi ke generasi dari jaman dahulu kala sampai jaman modern sekarang ini tanpa pernah terpengaruh oleh arus globalisasi.
521 # # $a Masyarakat umum
650 # 4 $a Kepercayaan, Aliran--$z Nusa Tenggara Timur
700 0 # $a I Made Sumerta$e penulis
700 0 # $a Yufiza$e penulis
850 # # $a JIPDSUR
852 # # $a JIPDSUR
Content Unduh katalog