Cite This        Tampung        Export Record
Judul Spiritualitas ibadah : memahami keindahan dan kedalaman makna shalat, puasa, zakat, dan haji / Prof. Yunasril Ali; Penyunting, Dedi Ahimsa Riyadi, Qamaruddin SF
Pengarang Yunasril Ali
Dedi Ahimsa Riyadi, (Penyunting)
Qamaruddin SF, (Penyunting)
EDISI Cetakan I, April 2022
Penerbitan Jakarta : QAF Media Kreativa, 2022.
©2022
Deskripsi Fisik 600 halaman ;23 cm
Konten teks
Media tanpa perantara
Penyimpan Media volume
ISBN 978-6236-219-287
Subjek Ibadah (Islam)
Abstrak Ibadah merupakan hakikat keberadaan dan inti keberagamaan manusia. Semakin tulus seseorang beribadah, semakin dekat ia kepada Allah. Ibadah bukan semata-mata demi memenuhi kewajiban tanpa kehadiran hati. Gerak tubuh harus menyatu dengan gerak hati. Kalau tidak, ibadah menjadi hampa. Rasulullah saw. bersabda, “Banyak orang yang shalat tetapi yang diperolehnya hanya pegal dan lelah (HR al-Nasâ’î dan Ibn Mâjah). Dalam hadis lain, “Berapa banyak orang berpuasa tetapi yang diperolehnya hanya lapar dan dahaga.“ (HR an-Nasa’i dan Ibnu Majah). Nilai suatu ibadah tidak hanya ditentukan oleh bentuk lahirnya, tetapi juga tergantung pada kesadaran batin pelakunya
Catatan Bibliografi: halaman 587-591
indeks

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
00000315880 297.41 YUN s Dapat dipinjam DISPERPUSIP JATIM - Ruang Baca Umum Tersedia
00000315881 297.41 YUN s Dapat dipinjam DISPERPUSIP JATIM - Ruang Baca Umum Tersedia
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000059562
005 20240124031408
007 ta
020 # # $a 978-6236-219-287
035 # # $a 0010-0124000133
040 # # $a JIPDSUR$b ind
041 # # $a ind
082 0 4 $a 297.41$2 [23]
084 # # $a 297.41 YUN s
100 0 # $a Yunasril Ali
245 0 0 $a Spiritualitas ibadah : $b memahami keindahan dan kedalaman makna shalat, puasa, zakat, dan haji /$c Prof. Yunasril Ali; Penyunting, Dedi Ahimsa Riyadi, Qamaruddin SF
250 # # $a Cetakan I, April 2022
264 # # $a Jakarta :$b QAF Media Kreativa,$c 2022.
264 # # $a ©2022
300 # # $a 600 halaman ; $c 23 cm
336 # # $2 rdacontent$a teks
337 # # $2 rdamedia$a tanpa perantara
338 # # $2 rdacarrier$a volume
500 # # $a indeks
504 # # $a Bibliografi: halaman 587-591
520 # # $a Ibadah merupakan hakikat keberadaan dan inti keberagamaan manusia. Semakin tulus seseorang beribadah, semakin dekat ia kepada Allah. Ibadah bukan semata-mata demi memenuhi kewajiban tanpa kehadiran hati. Gerak tubuh harus menyatu dengan gerak hati. Kalau tidak, ibadah menjadi hampa. Rasulullah saw. bersabda, “Banyak orang yang shalat tetapi yang diperolehnya hanya pegal dan lelah (HR al-Nasâ’î dan Ibn Mâjah). Dalam hadis lain, “Berapa banyak orang berpuasa tetapi yang diperolehnya hanya lapar dan dahaga.“ (HR an-Nasa’i dan Ibnu Majah). Nilai suatu ibadah tidak hanya ditentukan oleh bentuk lahirnya, tetapi juga tergantung pada kesadaran batin pelakunya
650 # # $a Ibadah (Islam)
700 # # $a Dedi Ahimsa Riyadi,$e Penyunting
700 # # $a Qamaruddin SF,$e Penyunting
850 # # $a JIPDSUR
990 # # $a 07646/DPK/P/2023
990 # # $a 07647/DPK/P/2023
Content Unduh katalog