01671 2200325 4500001002100000005001500021035002500036008003900061040001200100082001500112090002200127100002300149245027000172260007700442300003500519504002500554521003300579650002600612650002400638700002300662850001200685852001200697999002300709520053300732084002301265041000801288043001301296990002401309990001201333INLIS00000000001261220170526020629 a0010-041600000000039170526 | | |  aJIPDSUR a345.020 72 aCB[G]-D13/2015-830 aNur Basuki Minarno1 aRancangan model implementasi pencegahan tindak pidana korupsi dalam pelayanan kesehatan di era otonomi daerah :bLaporan Akhir Penelitian Unggulan Perguruan Tinggi Tahun Anggaran 2015 /cProf. Dr. Nur Basuki Minarno, S.H., M.Hum., Dr. Rr Herini Siti Aisyah, SH, MH. aSurabaya :bLembaga Penelitian dan Inovasi Universitas Airlangga,,c2016 aviii,93hlm. :bilus. ;c29 cm. aBibliograf Hlm 92-93 aUntuk Mahasiswa dan Peneliti aTINDAK PIDANA KORUPSI aPELAYANAN KESEHATAN0 aHerini Siti Aisyah aJIPDSUR aJIPDSUR aCB[G]-D13/2016-181 aDari data yang dipublikasikan aparat penegak hukum dan jaringan masyarakat sipil Indonesia Corruption Watch mencatat ada 122 kasus korupsi di sektor kesehatan sepanjang tahun 2001-2013. pada tahun 2008-2012, Badan Pemenksa Keuangan menemukan 327 kerugian negara senilai Rp 2,8 triliun di Kementenan Kesehatan. Dalam UU No.15/2004: Pasal 1 angka 6 Pengelolaan Keuangan Negara harus sesuai dengan kedudukan dan kewenangannya. Hal yang paling menonjol dirasakan oleh masyarakat terkait dengan adanya otonomi daerah adalah munculnya aCB[G]-D13/2016-181 aInd aa-io--ji a2015-83/23.095-2016 aDPK5392