01654 2200325 4500001002100000005001500021035002000036007000300056040002400059245004200083250003600125300002900161020002200190041000800212082001400220084001400234100002100248264005000269264001100319336002100330337003000351338002300381505008700404520075400491521002001245650002001265700001901285850001201304852001201316INLIS00000000097841020240802013022 a0010-0824000024ta aJakarta :binderda aTol sungai /cSriyono; editor, Murman aCetakan pertama, September 2018 avi, 100 halaman ;c21 cm a978-602-5988-96-7 aind 2[23]a307 a307 SRI t aSriyonoepenulis aJakarta :bMediaguru digital Indonesia,c2018 a©2018 2rdacontentateks 2rdamediaatanpa perantara 2rdacarrieravolume a1. Golden sunrise. 2. Mentari pagi. 3. Berbagai jalan. 4. Jalan tanah. 5. Rel. dst aTol sungai, dua kata yang sangat jelas maknanya namun sulit dimengerti oleh masyarakat umum apalagi bagi masyarakat perkotaan. Tetapi, tidak bagi masyarakat yang bertempat tinggal di desa terpencil di wilayah Grobogan. Pada musim penghujan, sungai berfungsi sebagai penampung air hujan dari daerah sekitar hulu dan lembah sungai. Di musim kemarau, fungsi sungai berubah menjadi tempat memperoleh air bersih dan sekaligus jalan alternatif bagi masyarakat sekitar akibat kondisi jalan penghubung antardesa yang kurang layak. Kebiasaan masyarakat pada musim kemarau menggunakan daerah aliran sungai sebagai jalan alternatif inilah yang disebut sebagai Tol Sungai. Jika Anda tertarik dan bernyali besar mengendarai motor melewati Tol Sungai, buktikan! aMasyarakat umum aKumpulan sosial aMurmaneeditor aJIPDSUR aJIPDSUR